image person
Wali Kota Banjarmasin
Profil
image person
Wakil Wali Kota Banjarmasin
Profil
image person
Kepala Disperdagin Kota Banjarmasin
Profil

Sosialisasi Penguatan Manajemen Usaha bagi Wira Usaha Baru (WUB) Pemula Industri Sasirangan Kota Banjarmasin

Banjarmasin | Selasa, 28 Mei 2024. 





Kegiatan Sosialisasi Penguatan Manajemen Usaha bagi Wira Usaha Baru (WUB) Pemula Industri Sasirangan Kota Banjarmasin yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian Provinsi Kalimantan Selatan pada Selasa, 28 Mei 2024 di Hotel Roditha Banjarmasin.

Kegiatan dihadiri oleh antara lain :

  1. Ir. H. Noorsyahdi, M.Kes (Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin);
  2. Ir. H. Kris Wibowo (Kabid Sarana dan Prasarana Pemberdayaan Industri);
  3. Yovi Satria Rakhmatullah, SH., MM (Kabid Perindustrian);
  4. Firman Muttaqin, ST (Kepala Seksi Pembangunan Industri Kecil dan Menengah);
  5. Ramadhania Meiliantinoor, ST (JFT Perindustrian dan Perdagangan);
  6. Dino Irwanto, M. Kamaludin, Denny Kurniawan, Rita (Staf Bidang Perindustrian);
  7. Staf Dinas Perindustrian Provinsi Kalsel; dan
  8. 30 IKM Sasirangan Kota Banjarmasin. 
Pembukaan diawali dengan pembacaan doa dan dilanjutkan dengan sambutan oleh Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Pemberdayaan Industri Dinas Perindustrian Prov. Kalsel (Bp. Ir. H. Kris Wibowo) dan Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin (Bp. Ir. H. Noorsyahdi, M.Kes) yang sekaligus membuka acara kegiatan Sosialisasi Penguatan manajemen Usaha bagi WUB Pemula Industri Sasirangan Kota Banjarmasin.

Acara kemudian dilanjutkan dengan paparan oleh Narasumber, Bapak Ir. H. Kris Wibowo antara lain:

Bagaimana memulai usaha dan pentingnya rencana usaha, karena hanya sedikit yang menganggap perlunya Rencana Usaha. Adapaun manfaat rencana usaha/rencana bisnis, dengan rencana usaha bisa mengidentifikasi prospek usaha, strategi mencapai target, jumlah keuangan atau modal yang didapatkan dari luar dan kapan diperlukannya;

Pertumbuhan WUB dapat dilihat dari indikator :
  • Legalitas, yang sebelumnya tidak memiliki legalitas menjadi memiliki legalitas berupa memenuhi persyaratan perijinan usaha sesuai bidang usahanya;
  • Produksi yang tadinya tidak rutin karena terbatasnya pesanan menjadi rutin karena adanya pesanan atau permintaan pasar yang meningkat; dan 
  • Meningkatnya penghasilan.

Apabila kita memutuskan sebagai wirausaha, ada beberapa pertanyaan yang muncul di benak kita seperti :
  • Apakah berbakat sebagai wirausaha? Sebagai wirausaha bisa karena memiliki bakat, faktor keturunan, ketermapilan, kemauan pribadi, dan bisa juga karena kebetulan.
  • Apa yang paling diperlukan untuk memulai/mengembangkan usaha? Yang paling diperlukan antara lain : sikap mental (attitude); kepemimpinan (leadership), ketatalaksanaan (management), keterampilan (skills).
  • Apa jenis usaha yang prospektif?
    • Ada beberapa tipe usaha/bisnis yang bisa dipertimbangkan seperti : usaha yang mencerminkan gaya hidup (kemandirian dan kontrol menjadi tujuan utama); usaha kecil yang menguntungkan (aliran kas dan laba menjadi tujuan utama); usaha yang cepat tumbuh (penjualan dan laba yang tinggi menjadi tujuan dengan bantuan investasi dari luar).
    • Kualifikasi usaha/bisnis yang prospektif antara lain : usaha manufaktur/produksi/ industri; usaha konstruksi; perdagangan; bisnis jasa; atau bisnis jaringan.
    • Yang harus disiapkan untuk memulai usaha antara lain : memiliki wawasan yang luas dan tajam; dapat memilah dan menetapkan yang mempunyai potensi ekonomi.
    • Langkah-langkah memilih usaha antara lain : mengenal dan menilai diri sendir; mengenal dan menilai lingkungan (Politik, Ekonomi, Sosial Budaya, Teknologi, Calon Pelanggan, dan Pesaing); menemukan sumber informasi dan bantuan; menyaring dan menetapkan jenis usaha,
  • Apa saja tahapan usaha yang akan dilalui?
    • Pra Usaha (kesiapan pribadi, gagasan usaha)
    • Pra Investasi (penyaringan peluang, studi proyek, sumber dana)
    • Investasi (bentuk hukum, pendirian usaha, pengadaan dana, pemilihan bangunan, pengadaan tenaga kerja, faktor produksi)
    • Pengelolaan usaha (produksi, pemasaran, SDM, keuangan, lingkungan)
    • Ketahanan usaha (pasar, tenologi, manajemen)
    • Pengembangan usaha (perluasan pasar, diversifikasi produk, diversifikasi usaha)
  • Langkah-langkah apa memulai usaha :
    • Identifikasi
    • Seleksi
    • Perumusan (studi kelayakan/rencana usaha yang mencakup aspek pemasaran, teknis, manajemen organisasi, dan keuangan)
    • Evaluasi
    • Usaha yang baik harus : terencana, terukur, terkendali, terdokumentasi, tertelusur
  • Sebelum menjalankan usaha/bisnis baru perlu melakukan analisa usaha, seperti :
    • Apa yang mau dibuat/diusahakan?;Kemana memasarkannya/siapa segmen pasar yang dituju?;
    • Berapa banyak?;
    • Berapa harganya?;
    • Berapa modal yang dibutuhkan?
  • Selanjutnya diadakan simulasi, antara lain :
    • Latihan mengisi format aspek organisasi dan manajemen;
    • Melakukan perhitungan yang menyangkut aspek keuangan antara lain : kebutuhan modal kerja/biaya produksi; kebutuhan invetasi bangunan; membuat laporan Rugi Laba; membuat laporan arus kas, membuat neraca, dan perhitungan angsuran pinjaman (kredit) investasi. (KYD, PERIND)



Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Atas - Informasi Tambahan

Bawah - Informasi Tambahan